Bebaca.id, TENGGARONG – Energi terbarukan kini menjadi jawaban atas persoalan akses listrik di daerah-daerah terpencil. Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) memilih panel surya sebagai solusi untuk menerangi desa-desa yang belum terjangkau jaringan listrik utama.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, menjelaskan bahwa sebagian besar jaringan listrik dari program 2022 yang dibangun Pemprov Kaltim kini dalam proses perbaikan sekaligus perluasan agar semakin banyak warga desa yang bisa menikmati listrik.
“Program ini tidak hanya fokus pada perbaikan instalasi lama, tapi juga membuka jalur distribusi baru untuk menjangkau rumah-rumah warga yang sebelumnya belum teraliri listrik,” ujar Arianto, Kamis (08/05).
Selain memperkuat instalasi konvensional, DPMD juga mengembangkan pendekatan energi terbarukan dengan memasang panel surya di wilayah-wilayah yang memiliki hambatan geografis tinggi. Teknologi ini dinilai lebih efisien dan tepat guna.
Arianto menyebut bahwa hadirnya listrik dari panel surya turut meningkatkan taraf hidup warga, membuka ruang belajar bagi anak-anak, serta mendukung aktivitas ekonomi dan layanan publik di desa.
Dalam menjaga keberlanjutan manfaatnya, DPMD memberikan pelatihan kepada masyarakat agar memahami cara merawat panel surya. Hal ini menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang.
“Kami tidak ingin alat ini hanya bertahan sebentar. Warga harus tahu bagaimana cara merawatnya agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang,” katanya.
Melalui program Terang Kampungku, Pemkab Kukar menegaskan komitmennya dalam menciptakan keadilan akses energi, termasuk untuk wilayah paling pelosok. Arianto menyatakan bahwa listrik adalah hak dasar seluruh warga. (Adv)
Penulis : Rachaddian (dion)
