Upaya Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dalam membangkitkan kembali kejayaan Pulau Kumala.

Pulau Kumala Disulap Jadi Magnet Wisata Baru, Waterboom Siap Dibuka Tahun Ini

Bebaca.id, Tenggarong – Upaya Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dalam membangkitkan kembali kejayaan Pulau Kumala sebagai destinasi wisata andalan terus menunjukkan progres nyata. Melalui Dinas Pariwisata (Dispar), sejumlah fasilitas baru dan pembenahan kawasan kini tengah dikebut.

Pelaksana Tugas Kepala Dispar Kukar, Arianto, menegaskan bahwa Pulau Kumala saat ini sudah jauh berbeda dari citra sebelumnya yang dikenal terbengkalai dan tak terawat.

“Pulau Kumala sekarang sudah aktif kembali. Anggapan bahwa ini pulau kosong atau menyeramkan sudah tidak berlaku. Kami terus mempercantik kawasan ini agar kembali diminati masyarakat,” ujarnya, Selasa (15/4/2025).

Revitalisasi dilakukan secara bertahap, mengingat luasnya area pulau. Fokus utama diarahkan pada pembangunan fasilitas hiburan keluarga dan sarana pendukung. Salah satu proyek besar yang tengah digarap adalah waterboom, yang ditargetkan selesai dan bisa dibuka untuk umum pada tahun ini.

“Kami telah siapkan anggaran sebesar Rp8 miliar untuk menunjang pengembangan Pulau Kumala, termasuk pembangunan wahana air seperti waterboom yang saat ini sedang dalam tahap penyelesaian,” jelas Arianto.

Selain waterboom, pencahayaan dan infrastruktur umum juga ditingkatkan. Bahkan, Pemkab berencana membangun kolam ombak (wave pool) sebagai pelengkap area bermain air pada tahun 2026 mendatang. Seluruh pengembangan ini diharapkan dapat menarik lebih banyak pengunjung dan meningkatkan daya saing pariwisata lokal.

“Target kami, semua fasilitas bisa dinikmati dengan aman dan nyaman oleh masyarakat. Ini bagian dari rencana jangka panjang pengembangan pariwisata Kukar,” tambahnya.

Ia pun mengajak masyarakat untuk tidak ragu mengunjungi Pulau Kumala dan menyaksikan langsung perubahan yang sedang berlangsung. Menurutnya, keterlibatan masyarakat penting untuk mendukung kesuksesan sektor wisata sebagai sumber PAD daerah.

“Meski belum selesai sepenuhnya, pengunjung bisa melihat langsung kemajuan yang ada. Kami optimistis revitalisasi ini akan membawa dampak besar bagi kemajuan pariwisata Kukar,” tutup Arianto. (Adv)

Penulis: Yusuf S A

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram