Penilaian Lomba RT Desa Merah Putih tingkat Kecamatan Anggana

Kecamatan Anggana Rayakan HUT RI ke-80 dengan Lomba dan Program Kampung Merah Putih

Bebaca.id, Tenggarong – Kecamatan Anggana menggelar serangkaian lomba sepanjang Agustus dalam rangka memperingati HUT RI ke-80. Seluruh desa di kecamatan ini aktif berpartisipasi dengan semangat kebersamaan dan antusiasme tinggi. Berbagai lomba digelar mulai dari lomba gapura, gerak jalan, hingga pawai dan lomba kebersihan lingkungan.

Camat Anggana, Rendra Abadi, menegaskan bahwa kegiatan ini lebih dari sekadar hiburan. “Kami adakan lomba Gapura, lomba Rt, gerak jalan, pawai, dan yang paling kami tekankan adalah lomba kebersihan dan keindahan,” ujar Rendra, Rabu (13/8/2025).

Tahun ini muncul inovasi baru bernama program Kampung Merah Putih. Setiap RT diminta menampilkan kebersihan dan keindahan lingkungan sebagai simbol semangat nasionalisme. “Satu RT satu desa jadi contoh kampung Merah Putih. Ini bukan hanya soal dekorasi, tapi juga kebersihan lingkungan,” jelas Rendra.

Warga dari berbagai usia ikut berpartisipasi, mulai anak-anak hingga orang tua. Mereka bekerja sama dalam mempersiapkan kampung masing-masing, menunjukkan nilai gotong royong yang kuat. Para pemenang lomba akan diumumkan bersamaan dengan upacara peringatan 17 Agustus. “Nanti akan diumumkan pemenangnya pada saat upacara. Kita masih rahasiakan,” tambahnya.

Selain lomba, Camat Rendra juga menyoroti kelanjutan program Terang Kampungku. Program ini bertujuan memastikan lampu penerangan jalan umum (LPJU) tetap berfungsi. “Tahun lalu lampu LPJU sudah banyak terpasang, sekarang tinggal pemeliharaan. Lampu mati kita ganti, dan titik gelap kita pasangin lampu baru,” ungkapnya.

Menurut Rendra, perayaan HUT RI ini diharapkan menumbuhkan kembali semangat nasionalisme masyarakat. “Yang penting semangatnya dulu. Merdeka bukan hanya bebas, tapi juga aktif membangun,” tegasnya.

Dengan berbagai kegiatan lomba, program kebersihan, dan pemeliharaan fasilitas umum, Kecamatan Anggana berharap peringatan HUT RI ke-80 mampu mempererat solidaritas warga sekaligus memperindah lingkungan desa. Momentum ini juga menjadi ajang pembelajaran nilai gotong royong bagi generasi muda.

Adv/DPMDKukar

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram