Follow:

Baca Berita Terbaik di sini!

Search
Close this search box.
Foto : Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kutai Kartanegara (Disketapang Kukar), Sutikno.

Galakan Gerakan Gerimis Sebagai Strategi Pencegahan Stunting Yang Lebih Holistik

Bebaca.id, TENGGARONG – Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kutai Kartanegara (Kukar) Sutikno menjelaskan, pihaknya akan menggelar Gerakan Gemar Minum Susu (Gerimis) dan makan telur untuk siswa-siswi sekolah dasar (SD) yang bertujuan untuk mengatasi masalah stunting di Kukar.

Program gerakan tersebut bertujuan untuk meningkatkan gizi dan kesehatan anak-anak, dan mencegah stunting yang bisa mengganggu pertumbuhan serta perkembangan mereka.

“Jadi untuk sasarannya siswa-siswi yang kesehariannya kurang mampu minum susu. Terutama untuk anak-anak SD kelas 1-3,” kata Sutikno.

Pembagian telur dan susu itu merupakan program yang didasarkan pada penelitian yang menunjukkan bahwa gizi memadai bersumber dari protein dan kalsium. Sebab, protein dari telur dan kalsium dari susu memiliki peran penting dalam perkembangan fisik dan mental anak-anak.

Program tersebut dilakukan sebagai strategi pencegahan stunting yang lebih holistik. Sebelumnya, program ini sudah terealisasi di 2023 dan berhasil distribusikan di 20 kecamatan di Kukar.

“Untuk 2024 baru delapan sekolah di lima kecamatan, yakni Samboja dua, Muara Badak dua, Kota Bangun Darat satu, Kota Bangun satu dan Tenggarong Seberang dua. Dengan dibagikan ke-50 anak ke setiap sekolah-sekolah,” terangnya kepada wartawan Kamis (7/3/2024) kemarin.

Dirinya akan terus melakukan evaluasi atas program ini untuk dikembangkan. Evaluasi dilakukan berdasarkan respon masyarakat dan hasil pemantauan.

“Kami berkomitmen memberikan kontribusi nyata dalam menurunkan angka stunting di Kukar melalui langkah-langkah inovatif seperti ini,” jelasnya.

Melalui distribusi telur dan susu, Disketapang Kukar menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam memberikan perhatian khusus pada kesehatan dan gizi anak-anak.

“Harapannya program ini tidak hanya memberikan dampak positif jangka pendek, tetapi juga berperan dalam mencetak generasi muda yang sehat dan bugar,” pungkasnya.

Penulis : Bayu Andalas Putra

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram