Bebaca.id, Samarinda – Kesadaran masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) terhadap pentingnya hak pilih terus meningkat, baik dalam Pemilu maupun Pilkada. Menjelang Pilkada Serentak 2024, optimisme tinggi mengiringi harapan bahwa tingkat partisipasi pemilih di Kaltim dapat mencapai 77 persen, mencerminkan komitmen bersama dalam memperkuat demokrasi di daerah tersebut.
Hal ini disampaikan oleh Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud (Hamas), dalam rapat koordinasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama Tim Pemantau Perkembangan Politik Daerah di Ballroom Hotel Novotel, Balikpapan, Rabu (13/11/2024).
Hamas menyampaikan, pada Pemilu 2024, tingkat partisipasi masyarakat Kaltim tercatat 79,82%, sedikit lebih rendah dari rata-rata nasional yang mencapai 81,48%. Berdasarkan hal ini, ia optimis partisipasi Pilkada Kaltim 2024 dapat mencapai 77 hingga 80 persen, dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) mencapai 2.778.644.
“Dengan jumlah DPT yang besar, kami berharap partisipasi masyarakat bisa mencapai target yang telah ditetapkan, yakni antara 77 hingga 80 persen,” jelasnya.
Hamas menekankan pentingnya strategi untuk meningkatkan partisipasi pemilih, terutama melalui sosialisasi pendidikan politik yang menargetkan pemilih baru. Sosialisasi ini direncanakan dilakukan di sekolah-sekolah dan komunitas untuk memberikan pemahaman mengenai hak dan kewajiban sebagai pemilih.
“Penting bagi kami untuk memberikan informasi yang jelas dan mudah diakses, mulai dari prosedur pemilihan hingga cara mengecek status pemilih dan informasi tentang calon. Hal ini akan meminimalisir kebingungan, khususnya bagi pemilih pemula,” tambahnya.
Selain itu, Hamas menyoroti pentingnya kerja sama dengan tokoh masyarakat, pemuda, dan agama, serta pemanfaatan media sosial untuk menyebarkan informasi tentang pemilu dengan cara yang menarik. Kegiatan interaktif seperti kuis dan kompetisi konten kreatif dinilai dapat menarik perhatian generasi muda untuk lebih terlibat dalam proses demokrasi.
“Sebagai perwakilan rakyat, DPRD Kaltim mengajak semua pihak untuk bersama-sama mengambil langkah strategis guna suksesnya Pilkada serentak 2024 di seluruh wilayah Kaltim, termasuk di 10 kabupaten/kota,” pungkasnya.
Selain Hamas, acara ini juga dihadiri oleh sejumlah narasumber, antara lain Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni, Danrem 091/ASN Brigjen TNI Anggara Sitompul, Jaksa Madya Kejaksaan Tinggi Kaltim Muhandas, dan Karo Ops Polda Kaltim Kombes Pol Dedi Suryadi. Bupati/walikota se-Kaltim serta Forkopimda dan Sekretaris DPRD Kaltim, Norhayati Us, juga turut hadir dalam pertemuan tersebut.
Penulis : Reihan Noor
