Bebaca.id, TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan, khususnya bagi anak-anak.
Melalui sinergi antara Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) serta Dinas Kesehatan, program Puskesmas Ramah Anak menjadi salah satu langkah konkret untuk menciptakan fasilitas kesehatan yang aman dan nyaman bagi anak.
Hingga kini, 10 dari total 32 puskesmas di Kukar telah memenuhi syarat sebagai Puskesmas Ramah Anak. Plt Kepala DP3A Kukar, Hero Suprayitno, menyatakan bahwa pihaknya menargetkan tambahan 10 puskesmas lagi agar totalnya mencapai 20 puskesmas.
“Kami berkomitmen untuk memberikan layanan kesehatan yang optimal kepada anak-anak melalui program ini,” kata Hero, Jumat (15/10/2024).
Untuk mendapatkan predikat tersebut, setiap puskesmas harus memenuhi 16 indikator penilaian yang telah ditetapkan. Meski hampir seluruh puskesmas di Kukar sudah memenuhi standar layanan dasar bagi anak, pengakuan resmi tetap membutuhkan proses deklarasi dan sertifikasi.
“Fasilitas dan layanannya sudah memadai, tetapi diperlukan sertifikasi formal agar statusnya diakui,” jelasnya.
Program ini tidak hanya berfokus pada layanan kesehatan yang berkualitas, tetapi juga bertujuan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
Dengan pendekatan yang ramah anak, diharapkan layanan kesehatan menjadi lebih inklusif dan sesuai dengan kebutuhan perkembangan mereka.
Pihaknya berharap pencapaian target 20 Puskesmas Ramah Anak dapat menciptakan lingkungan yang mendukung kesejahteraan generasi muda.
Langkah ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mewujudkan layanan kesehatan yang unggul dan berorientasi pada anak-anak.
Penulis : Bayu