Penulis : SultanAL
TENGGARONG – Pemerintah Desa Kota Bangun Ilir terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ketahanan pangan berbasis potensi lokal. Tahun ini, desa tersebut kembali melanjutkan program unggulan yang berfokus pada pengembangan peternakan ayam petelur dan budidaya ikan lele.
Kepala Desa Kota Bangun Ilir, Supardi, menyebutkan bahwa program tersebut merupakan kelanjutan dari inisiatif yang telah berjalan sebelumnya.
“Tahun kemarin kami kembangkan ayam petelur, sekarang kami dorong budidaya ikan lele. Tujuannya untuk memperkuat ekonomi warga sekaligus mendukung ketahanan pangan lokal,” ujarnya.
Supardi menegaskan, ketahanan pangan tidak hanya soal ketersediaan bahan makanan, tetapi juga kemampuan desa untuk mandiri dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Karena itu, pemerintah desa berupaya merancang program dengan matang agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.
Ia menambahkan, program ketahanan pangan ini bukan sekadar kegiatan jangka pendek, melainkan langkah berkelanjutan yang diharapkan membawa dampak positif bagi warga dalam jangka panjang.
“Kalau hanya sebentar, manfaatnya cepat hilang. Karena itu kami ingin program ini berkelanjutan, supaya bisa jadi pegangan bagi masyarakat,” kata Supardi.
Program pengembangan ayam petelur dan budidaya lele juga sejalan dengan visi pemerintah daerah yang mendorong kemandirian desa. Supardi memastikan, pihaknya akan terus menggali potensi lokal lainnya untuk memperkuat ekonomi warga.
Dengan langkah nyata memanfaatkan potensi lokal, Desa Kota Bangun Ilir optimistis mampu menjadi desa tangguh dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan sekaligus memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat.





