Samarinda – Tujuh organisasi Relawan pendukung Rudy Mas’ud, Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Kalimantan Timur (Kaltim), melaksanakan aksi sosial dengan membagikan 13 ton beras kepada masyarakat kurang mampu.
Organisasi-organisasi yang telah menyalurkan beras untuk masyarakat tidak mampu di Kota Samarinda, Balikpapan dan Kabupaten Kutai Kartanegara, diantaranya Forum Komunikasi Masyarakat Sulawesi (FKMS) dan Gabungan Pemuda Islam Indonesia (GPII).
Kemudian, ada juga Relawan Jazirah, Relawan Mas Gemoy, Relawan Masyarakat Sahabat Harum, Relawan Kawal Adi serta Relawan Laskar Banjar Dalas Hangit (LBDH).
Sekretaris Umum FKMS Kaltim, Mulyadi, yang merupakan salah satu perwakilan organisasi relawan Rudy Mas’ud, menjelaskan bahwa aksi sosial edisi Jumat Berkah ini menjadi tanggung jawab FKMS dan enam organisasi lainnya.
Bantuan dari relawan FKMS ini menyasar masyarakat kurang mampu dan dilakukan selama beberapa hari mulai tanggal 20 Juni 2024. Sehingga dirinya memastikan bahwa distribusi beras bakal dilakukan secara adil dan transparan.
“Kami (FKMS) akan membagikan 1 ton beras ke masyarakat kurang mampu, begitu juga dengan organisasi lainnya. Jadi jangan ada yang bertanya-tanya kenapa nggak dapat bantuan, karena memang untuk yang kurang mampu saja,” ujarnya.
Dukungan FKMS untuk Rudy Mas’ud
Mulyadi juga menekankan bahwa dukungan FKMS terhadap Rudy Mas’ud bukan karena alasan politik, melainkan karena perannya yang sangat penting dalam organisasi tersebut.
“Pak Rudy Mas’ud ini pembina kami, jadi tidak salah jika FKMS mendukung pembinaannya sendiri untuk menjadi Gubernur Kaltim,” jelasnya, mewakili Ketua Umum FKMS Kaltim, Hamka Betta.
Tokoh muda yang suka membantu
Rudy Mas’ud, seorang tokoh muda yang makin dikenal di Bumi Etam, bukan hanya seorang bacagub saja, tetapi juga seorang pemimpin yang telah menunjukkan kepedulian dan komitmennya terhadap masyarakat selama bertahun-tahun.
Selama mengenal sosok Rudy Mas’ud, ia menyebutkan jika Ketua DPD Partai Golkar Kaltim ini memang kerap kali memberikan bantuan pada siapa saja yang membutuhkan. Terutama, kepada organisasi yang dibinanya selama 7 tahun ini.
“Beliau selalu membantu dan mendukung kami setiap ada acara, memberikan door prize, dan bantuan makanan,” terangnya.
Pemimpin inklusif yang siap melayani rakyat
Lebih jauh lagi, Rudy Mas’ud dikenal sebagai seorang profesional, pekerja keras serta telah terbukti sebagai pemimpin yang peduli dan siap melayani rakyat Kaltim. Dia memiliki jiwa kepemimpinan yang bisa menjadi suri teladan bagi masyarakat Kaltim.
Tak hanya itu, sosok Rudy Mas’ud juga dikenal sebagai pemimpin yang benar-benar inklusif, tanpa memandang suku atau agama. Contoh nyata adalah saat bencana banjir melanda Mahakam Ulu, di mana Rudy Mas’ud turut membantu warga Dayak tanpa pandang bulu.
“Beliau tidak memandang suku atau agama. Jika butuh bantuan, beliau akan membantu secepatnya tanpa ragu-ragu. Contohnya, saat bencana banjir di Mahakam Ulu, warga Dayak tetap dibantu,” paparnya.
Visi misi jelas untuk masa depan Kaltim
Meski usianya masih tergolong sangat muda, Rudy Mas’ud memiliki visi yang jelas untuk masa depan Kaltim. Energi dan semangatnya yang membara menjadi modal penting dalam menggerakkan perubahan.
Mulyadi menilai bahwa kepemimpinan Rudy Mas’ud di masa depan akan membawa Kaltim menuju ke arah yang lebih baik.
“Beliau energik dan punya semangat tinggi. Kami berharap masyarakat Kaltim mendukung penuh beliau, sehingga dapat memimpin Kaltim ke arah yang lebih baik,” tutupnya.
Kepedulian, keprofesionalan, dan semangat Rudy Mas’ud menjadikannya sebagai salah satu figur yang patut diperhitungkan dalam kancah politik dan sosial.
Dukungan masyarakat dan relawan pun menjadi bukti nyata bahwa Rudy Mas’ud adalah pemimpin masa depan yang siap membawa perubahan positif bagi Kaltim.