Bebaca.id, Tenggarong – Kepala Bidang Pengembangan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata (Dispar) Kutai Kartanegara, David Haka menyoroti, peran penting film dalam mempromosikan pariwisata Kukar. Menurutnya, film tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga sarana untuk mengangkat kearifan lokal, budaya, dan potensi pariwisata di Kukar.
“Film memiliki peran yang signifikan sebagai daya tarik wisata. Dalam sebuah produksi film, kita bisa menyaksikan keindahan kearifan lokal, keberagaman budaya, dan pesona pariwisata Kukar dengan melibatkan talenta lokal,” ungkap David.
Dia menambahkan bahwa berdasarkan data, ada sekitar 80-an sineas yang aktif tersebar di berbagai kecamatan di Kukar. Bahkan, pada pemutaran film pendek lokal, sekitar 60 sineas telah mendaftarkan karyanya, dengan Tenggarong sendiri memiliki tujuh hingga delapan sineas yang sangat berbakat.
Untuk mendukung perkembangan sineas lokal, Dispar Kukar terus melakukan pembinaan melalui program-programnya. Kolaborasi antara Dispar Kukar dengan pihak terkait, seperti Anggota DPRD Kukar Ahmad Zulfiansyah, menjadi langkah penting dalam mendukung eksistensi para sineas dan mengangkat potensi Kukar sebagai salah satu sub sektor unggulan.
Tak hanya itu, Dispar Kukar juga berupaya memberikan kesempatan kepada generasi muda untuk berkembang untuk bidang perfilman melalui workshop, terutama bagi pelajar. Acara-acara seperti Festival Mahakam Pride menjadi wadah bagi mereka untuk menunjukkan bakat dan kreativitas mereka.
“Kami berharap dapat menggelar workshop lebih luas, mungkin bahkan mencapai tingkat nasional, agar para sineas lokal memiliki persaingan yang sehat dengan sineas dari daerah lain,” ujar David.
Upaya ini juga sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar, yang telah memasukkan program Kukar Kaya Festival sebagai salah satu sub sektor, menegaskan peran penting film dalam pengembangan ekonomi kreatif di daerah tersebut.
Penulis : Reihan Noor
