Bebaca.id, TENGGARONG – Kecamatan Sebulu terus memperkuat upaya dalam menangani masalah stunting di wilayahnya.
Melalui kolaborasi lintas sektor, pemerintah kecamatan bertekad untuk mengurangi angka stunting yang masih menjadi tantangan utama di beberapa wilayah, dengan menitikberatkan pada peningkatan asupan gizi bagi anak-anak.
Camat Sebulu, Edy Fachruddin, menekankan bahwa keberhasilan dalam mengatasi stunting memerlukan partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat, tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja.
“Ini bukan hanya menjadi tugas pemerintah, tetapi menjadi tugas bersama. Kami ingin memastikan bahwa anak-anak di Sebulu mendapatkan asupan gizi yang cukup, agar mereka tumbuh menjadi generasi emas yang sehat dan cerdas,” ujar Edy pada Rabu (4/12/2024).
Salah satu langkah konkret yang telah dilakukan adalah program pemberian makanan tambahan bergizi selama 56 hari kepada 172 anak di Kecamatan Sebulu.
Program ini berhasil direalisasikan melalui kolaborasi antara Pemerintah Kecamatan Sebulu, Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Kesehatan (Dinkes), Puskesmas, pemerintah desa, tenaga medis, dan kader Posyandu.
Edy menyampaikan bahwa program ini telah berjalan sejak awal bulan dengan dukungan penuh dari Pemkab Kutai Kartanegara melalui dana bantuan yang telah dialokasikan. Semua pihak yang terlibat berkomitmen untuk memastikan bahwa kebutuhan gizi anak-anak dapat terpenuhi secara maksimal.
“Kami ingin memastikan bahwa program ini tidak hanya berjalan sesuai rencana, tetapi juga memberikan dampak yang signifikan terhadap penurunan stunting. Jika semua pihak terus bekerja sama dan berkolaborasi dengan baik, kami optimis angka stunting di Sebulu akan menurun secara signifikan,” tambah Edy.
Edy menegaskan bahwa program ini bukan hanya ditujukan untuk menurunkan angka stunting, tetapi juga merupakan wujud komitmen bersama dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
“Anak-anak yang sehat dan bebas dari stunting adalah aset berharga bagi masa depan. Kami ingin mereka tumbuh dengan baik, memiliki potensi untuk berkembang, dan mampu berkontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa,” tegasnya.
Melalui kolaborasi lintas sektor, Kecamatan Sebulu yakin dapat mengatasi masalah stunting dengan lebih efektif, meningkatkan kesejahteraan anak-anak, dan memperkuat dasar kesehatan masyarakat untuk masa depan.
Selain pemberian makanan bergizi, program ini juga melibatkan edukasi tentang pentingnya pola makan sehat, pemberian suplemen vitamin, serta pemantauan pertumbuhan anak secara berkala.
Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan upaya ini tidak hanya menurunkan angka stunting, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup anak-anak sebagai generasi penerus yang lebih sehat dan tangguh.
Kecamatan Sebulu menargetkan perubahan yang nyata, tidak hanya dari segi data statistik, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari anak-anak di wilayah ini.
Pemerintah kecamatan berkomitmen untuk melaksanakan program ini secara maksimal, dengan harapan Sebulu dapat menjadi model bagi wilayah lain dalam menangani stunting secara menyeluruh dan berkesinambungan.
Penulis : Bayu